Pindah Tempat Duduk, Membuat Penumpang TransAsia Terhindar dari Maut

banner 468x60

TimesAsiaNews.com | Taipei – Saat Pesawat TransAsia mengalami kecelakaan maut di Taiwan. Pesawat yang membawa 58 penumpang ini jatuh dan mendarat di Sungai Keelung.

Dikutip dari Star Daily, penerbangan TransAsia Airways dengan nomor penerbangan 235 jatuh karena mati mesin. Penerbangan yang menggunakan pesawat ATR 72 ini sempat menabrak jalan layang dan membelah taksi jadi dua.

Dari jumlah keseluruhan 58 penumpang, hanya 15 orang yang selamat, tiga awak pesawat dan satu dari dua pramugari ikut tewas dalam insiden tersebut.

Kejadian pesawat jatuh ke Sungai Keelung, Departemen Pemadam Kebakaran Taipei, militer dan petugas penyelamat sukarela langsung tiba di lokasi dalam beberapa menit.

Seorang korban selamat, Lin Mingwei, menceritakan bagaimana dia dan istrinya bisa ‘lmenghinfar dari kematian. Lin bercerita bahwa mereka tadinya duduk di sisi kanan pesawat, namun dia mendengar suara aneh di sayap pesawat setelah lepas landas dan meminta pindah. Mereka akhirnya dipindahkan ke sisi kiri pesawat.

Dewi Fortuna menyertai Lin, tempat duduknya menjadi potekan besar pesawat saat jatuh ke air. Lin dan istrinya bisa keluar dari pesawat, sebelum benda itu tenggelam.

Korban selamat lainnya, Huang Jin-sun (72) mengatakan pada wartawan bahwa dia mencoba membantu orang lain yang keluar dari reruntuhan itu.

“Saya melihat orang lain tenggelam. Jika saya tidak bergerak cukup cepat untuk membantu mereka, mereka akan segera mati,” ungkapnya.

Seorang pramugarii Huangjing jadi satu-satunya pramugari yang hidup. TransAsia sebelumnya juga sudah pernah jatuh, tahun lalu. Namun Huangjing berhasil selamat karena bertukar shift, sekrang pun ia jadi satu-satunya awak Lkabin yang selamat.

Kecelakaan pesawat TransAsia ini dilaporkan jatuh sesaat setelah berangkat dari Bandara Shongshan menuju Bandara Kinmen, karena salah satu mesinnya mati.

Sayangnya, ada miskonumikasi antara pilot dan co-pilot, sehingga mereka secara tidak sengaja mematikan mesin pesawat yang justru masih hidup.

Karena hal ini, pesawat kehilangan daya dan terjun menukik ke Sungai Keelung. (stardaily/asianews)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *